Perjalanan aku lanjutkan. Aku gak tahu musti kemana. Aku jalan aja. Tapi kemudian aku punya tujuan yaitu ke Amsterdam Central Station. Kan kalo dari situ kita bisa kemana-mana. Ok kemudian, aku nyari arah ke Amsterdam Central Station. Sebenarnya banyak bis yang menuju ke sana. Cuman, kata mas wiby, temenku yang aku tinggali apartemennya, bilang Amsterdam itu gak luas-luas amat. So aku memutuskan buat jalan aja. Berhubung gak bawa peta, cara termudah menuju Amsterdam central station adalah ngikutin jalur bis-nya. Sebenernya ini cara terbodoh yang mungkin hanya dilakukan oleh orang-orang putus asa aja. Tapi aku emang pengen jalan. Selain itu juga karena gak punya tiket dan aku pengen motret-motret, sesuai harapanku sebelum menginjakkan kaki di bumi kompeni ini.
Aku telusuri aja sepanjang jalan-jalan di kota Amsterdam berhati nyaman ini. Jarang aku liat bangunan baru. Aku sempet lihat bangunan-bangunan baru ber-arsitektur dekonstruksi didaerah penggiran Amsterdam. Perlu diketahui, meskipun Amsterdam adalah ibukota, tetapi tempat pemerintahannya adalah Den Haag.klik disini
ceritanya bagus tapi kok tidak ada lanjutannya...
BalasHapusada' lah? baca dl selengkapnya bang?????
BalasHapus